}
Dynamic Blinkie Text Generator at TextSpace.net

Jumat, 26 Agustus 2011

sinopsis drama korea - heartstrings.eps3

Di cafe, Shin menyanyikan lagunya, “Because I Miss You” sambil berpikir tentang Yoon su dan tentang ayahnya. Kyu won yang menyaksikan perform Shin malam itu terpesona. Selesai pertunjukan Kyu won menemui Shin dan bilang bahwa mereka berdua mendapatkan hukuman dari dosen. Shin malah menyuruh kyu won mengerjakannya sendiri termasuk hukumannya Shin, tentu aja Kyu won menolak, Shin mengomel, “ahh.. budak tidak berguna!” kyu won marah dikatain kayak gitu, dan menyumpahi agar ban sepeda Shin kempes.
Shin pergi ke rumah Yoon su, “ada apa? Bukannya sudah kubilang jangan seperti ini..” kata Yoon su. “tidak apa-apa, aku kemari hanya mau bilang bahwa hari ini aku bertemu dengan ayahku” kata Shin (eh, ternyata Shin sadar kalau itu ayahnya) Shin lalu pergi, “Shin-ah itu kabar gembira” seru yoon su dan Shin hanya tersenyum.
Kompetisi musikal untuk memperingati hari jadi kampus yang ke-100 diadakan, audisinya mulai dibuka. Dalam rapat perencanaannya di ruangan dosen, satu per satu anggota tim disebutkan. Seok hyun sebagai sutradaranya merasa tidak senang dengan yoon su yang akan menjadi koreografer. Suasana menjadi aneh, karena terus2an Seok hyun ini bicara sambil memojokkan yoon su. Dan ada juga dosen lain yang tidak senang dengan Seok Hyun karena dia adalah orang luar.
 
Ketika salah satu dosen bertanya apa konsep musikal yang akan dibuat seok hyun, dia bilang “tentang seorang gadis yang bercita-cita jadi bintang besar, dia memiliki seorang kekasih yang sangat mencintainya. Karena ingin mengejar mimpinya, dia meninggalkan kekasihnya. Akhirnya karena sebuah kecelakaan, dia gagal meraih mimpinya dan kembali” Dosen Im yang tahu apa maksud Seok hyun berkata seperti itu mengajaknya keluar dan ingin bicara empat mata dengannya.
Di luar Dosen Im menanyakan apa maksud Seok hyun berkata seperti itu, dia juga minta agar Seok Hyun tidak mengungkit masalah itu lagi, soalnya menurut Dosen Im, Yoon su sudah sangat menderita. Seok Hyun marah mendengar kata-kata sunbae-nya, “Apakah kau menyukai Yoon su? Kau tidak boleh mengasihaninya, diantara kita Yoon su lah yang paling kuat! Jangan mengasihaninya!” ucap Seok Hyun marah. Dosen Im bilang jika kau tidak bisa bekerja sama maka keluarlah dari proyek ini. Seok hyun menolak dan bilang akan menyelesaikannya sampai akhir, lalu masuk ke ruang rapat kembali.
 
Shin dan Kyu won menghadap dosen untuk mengumpulkan hukuman mereka kemarin. Dosen tanya, “apakah kalian pacaran?” kyu won lansung menjawab,”Tidak! Tentu saja tidak” Shin hanya menjawab, “aku punya selera yang tinggi” Dosen agak bingung dengan jawaban mahasiswanya dan tanya lagi, “Kalau begitu kenapa kau (kyu won) mau menggantikannya? Apa cintamu bertepuk sebelah tangan?” kyu won membantah, Shin hanya tersenyum. “kalau tidak pacaran, atau cinta bertepuk sebelah tangan.. jangan pikirkan lagi”
Lalu dosen menyuruh mereka membaca surat pernyataan itu, Shin membaca punya kyu won “Dosen yang aku hormati.. Aku melewatkan kelas yang lalu dengan penuh rasa tidak sopan padamu.. aku sangat… sangat… sangaaat menyesal. Dan aku sangat.. sangat.. sangat memikirkan hal itu. Mulai sekarang aku tidak akan.. tidak akan.. tidak akan mengulanginya lagi.. aku menatap langit dan menjadi murid dengan penuh rasa malu” kata Shin. “Selanjutnya kau (kyu won)” kata dosen.
“aku tidak datang ke kelas karena ada urusan yang tidak dapat aku inggalkan. Aku tidak dapat menemuimu secara langsung, dan aku mengirimkan seorang gadis yang idiot” Kyu won jengkel, “siapa yang kau maksud dengan gadis idiot?” Shin menjawab dengan gaya bicara Kyu won dalam suratnya itu “ Lee Kyu won, apakah kau sangat.. sangat… sangaaat tidak menyadari siapa yang kumaksud?” Kyu won dan Shin bertengkar di hadapan dosen.
Dosen marah dan menambah hukuman mereka. Mereka ditugaskan untuk membersihkan ruang teater, tidak boleh pergi sebelum selesai.
Di ruang properti, ternyata ruangan itu sangat berantakan. Shin dengan santainya menyuruh kyu won membersihkan ruangan itu sendiri, sedangkan Shin yang akan mengawasinya. Kyu won mencoba untuk menolak, Shin lagi2 mengatakan bahwa Kyu won sendiri yang kalah dan menjadi budaknya. Kyu won tidak bisa apa-apa lagi.
Kyu won menemukan topi penyihir, dan bermain2.. dia bercermin. Shin melihatnya dan muncullah ide jahilnya untuk mngerjai Kyu won. Shin menyuruh Kyu won mencoba banyak kostum, badut, putri salju, dan putri kerajaan. Karena kostumnya kegedean, Kyu won jatuh, Shin merasa cemas,”kau tidak apa-apa?” tiba-tiba lampu mati dan Kyu won ketakutan.
Saat lampu nyala, ternyata wajah kyu won dan wajah Shin sangat dekat, karena kaget Shin ikut terjatuh, tapi dia langsung berdiri dan menjaga jarak dengan Kyu won (wkwkwk… lucu.. Shin mulai suka ke kyu won)
 
Setelah selesai membersihkan ruangan, Shin menyuruh Kyu won untuk pergi ke bengkel. Kyu won protes.”sepedaku rusak gara-gara kau.. cepat perbaiki dan kembalikan lagi padaku!” kata Shin. Kyu won masih saja tidak mengerti, Shin berkata lagi ”Bukannya kau yang menyumpahiku kemarin?” Kyu won tertawa terbahak-bahak, “jadi, sepedamu benar-benar kempes?” kata kyu won. “kau pikir ini lucu? Cepat perbaiki!” akhirnya Kyu won pun pergi.
Kyu won pergi ke tempat parkir. Di parkiran banyak sekali yang memperhatikan kyu won dan berbisik-bisik. Hee joo mendatangi Kyu won, “mau kau apakan sepeda Shin? Apa hubunganmu dengannya?” Kyu won balik bertanya,”kau sendiri apa hubunganmu dengan Shin?” hee joo kesal sekali dengan ucapan Kyu won. “Aku Han Hee Joo, apa kau tidak kenal aku?” kata hee joo sombong, Kyu won bingung, “apa kau ini artis?” Hee Joo kesal dengan Kyu won, dia memperingatkan Kyu won untuk tidak mendekati Shin atau sutradara Seok hyun.
Setelah memperbaiki sepeda itu, kyu won membawanya ke cafe, tempat biasanya The Stupid manggung, tapi, sepertinya anak-anak the Stupid sudah pulang. Di dalam dia bertemu dengan Seok Hyun yang mencoba mengajak Shin ikut dalam audisi tapi Shin malah cuek pada Seok Hyun. Seok Hyun tersinggung karena Shin tidak sopan pada yang lebih tua darinya.
 

Ketika melihat Kyu won datang, Seok hyun menawari kyu won untuk ikut audisi. Awalnya kyu won menolak, Seok hyun bilang kalau Kyu won mau, dia bisa dapat peran utama soalnya Seok Hyun yang akan jadi sutradaranya. Mendengar itu Shin tertawa.
Ketika hendak pulang, Kyu won menyerahkan kunci sepeda Shin. Shin bilang “Aku ingin mendengarnya lagi… suara gayageummu itu” tapi, Kyu won nggak ngeh dengan maksud Shin.
Sedangkan Seok hyun terus saja menawari kyu won, “bagaimana? Kudengar akan ada beasiswa juga” mendengar kata beasiswa Kyu won tertarik.
Di rumah dia cerita dengan ayahnya di telepon, Ayahnya hanya bilang bahwa kyu won harus melakukan hal-hal yang menyenangkan di masa-masa kuliah. Akhirnya Kyu won memutuskan ikut audisi, anak-anak Windflower senang sekali.
Seok Hyun mencari pemeran utama. Dia menemui Dosen Im dan bertanya tentang Ki young. Hubungan dosen Im dan Ki young sepertinya tidak baik, makanya dosen Im terlihat jengkel, karena Seok hyun ingin mengajaknya bergabung. Ki young itu sedang cuti kuliah.
Seok hyun meminta bantuan rekannya, So myung untuk mengajak Ki young mengikuti audisi, tapi, Ki young menolak karena sepertinya dia punya pengalaman buruk tentang audisi. So myung mati2an membujuk Ki young agar mau ikut, tapi, Ki young tetep teguh. Akhirnya mereka membiarkan Ki young untuk berpikir.
Joon Hee menjemput Hee Joo di studio, ia menawarinya untuk pulang bersama. Kali ini karena penampilan Joon Hee seperti seorang drummer maka, Hee joo setuju. Joon Hee senang bukan main. Di tengah jalan tiba2 hujan turun dan skuter Joon Hee nggak bisa ngebut, jadilah mereka basah kuyup. Hee joo marah ke Joon Hee (marah terus ya..) Joon hee memberinya coklat, hee joo tambahnya marah. Hee Joo lalu bilang “Kalau sampai aku jatuh sakit, aku akan membunuhmu!” kata Hee Joo lalu masuk ke rumahnya. Joon Hee biarpun selalu dimarahin sama Hee joo, dia tetep aja suka sama Hee joo.. ckckc..
Keesokkan harinya, audisi musikal dilaksanakan. Dan benar saja Hee joo jatuh sakit dan harus di rawat di rumah sakit karena demam tinggi. Dia enggak bisa dateng saat audisi dan menangis seharian.
So myung masih saja membujuk Ki young. Kali ini dia menipunya dan bilang kalau ki young dipanggil dosen karena masih ada masalah yang belum selesai, kalau tidak dia tidak akan bisa mengunndurkan diri dari universitas. Ki young menyadari kalau So Myung menipunya, dan membawanya ke tempat audisi, dia mencoba keluar tapi, so myung menahannya.
Juri mulai kesal karena dari tadi ki young tidak juga mau bernyanyi. Seok Hyun juga sudah tidak menaruh harapan lagi padanya. Dia keluar, tapi tetep saja So myung mencegahnya. Juri pun memanggil giliran selanjutnya, Windflower.
Yoon su mengingat wajah Kyu won sebagai gadis yang dilambaikan tangan oleh seok Hyun waktu itu. (cemburuuu.. kkk~) Kyu won dan teman2nya mulai memainkan alat musiknya.
Nah, entah kenapa, dosen Im (musuhan sama Ki young…) nyeletuk kalau ki young itu sudah nggak punya harapan lagi, So myung memanas2i, apakah kau mau begini terus? Dibilang tidak punya harapan ha!
Akhirnya ki young nyanyi sambil diiringi oleh Kyu won, dkk. Yang dari tadi sudah main duluan. Selesai tampil, juri bertepuk tangan. Dosen Im kesal, “Kenapa dia tidak menyanyi sebagus ini tahun lalu” dosen lain menimpali, “ah ya! Bukankah ki young tahun lalu adalah pemeran utama?”
Ibu Hee Joo mengirimi dosen Im pesan bahwa hee joo sakit, dan meminta supaya hee joo bisa ikut audisi susulan. Dosen Im mengerti dan mengatakannya pada para juri lain. Seok Hyun langsung menolak dan pergi diikuti dosen lain.
Joon hee datang ke ruang audisi untuk melihat penampilan Hee joo, dia bertanya pada seok hyun, “anak muda apa kepalamu terbentur sesuatu?” Joon tidak patah semangat dibilang seperti itu, sampai dia mendengar kabar kalau hee Joo sakit. Dia bergegas ke rumah sakit.
Di rumah sakit Hee Joo tidak henti-hentinya menangis, ia kesal sekali apalagi saat melihat Joon hee ada di hadapannya, “kau! Ini semua salahmu.. semalam aku tidak meminta kau mengantarku! Mati saja kau!” kata Hee Joo sambil terisak. Joon hee merasa bersalah sekali pada Hee joo, “unni, apa kau benar2 ingin ikut audisi itu?”
Keesokan harinya, Joon Hee menunggu Seok hyun di tempat parkir. Joon hee meminta Seok hyun untuk mengadakan audisi susulan untuk Hee Joo, seok hyun tidak memperdulikan Joon Hee malah bilang, “Apakah kepalamu tidak terbentur hah?” lalu dia masuk ke mobilnya. Joon Hee kesal dan bilang kalau Seok Hyun tidak mengerti apa artinya cinta. Seok hyun terkejut dikatakan seperti itu, sangat mengena di hati kkk~ , dia lalu pergi dengan mobilnya. Joon Hee tidak putus asa, dia mengejarnya sampai Seok hyun tiba di tempat tujuannya, Seok Hun yang melihat itu hanya tersenyum.
The Stupid sedang latihan tanpa joon hee, teman bandnya memuji permainan Shin yang katanya jauh lebih biak, Shin hanya tersenyum dan memperhatikan jari-jarinya, ternyata Shin sering mengunjungi ayahnya dan bermain gitar bersama.
Tiba-tiba hape Shin berbunyi, telepon dari Joon Hee.. dia minta hyungnya untuk membantunya. Apalagi, Shin sudah pasti mempergunakan kyu won untuk memnuhi permintaan joon hee. “Apa? Hati dari lilin?” kyu won bingung dan tidak bisa menolak.
Joon Hee mengajak hee joo pergi, awalnya dia nolak dan marah2. Tapi, akhirnya setuju juga. Dia masuk ke ruang audisi masih dengan pakaian rumah sakitnya. Joon hee sudah siap di tempatnya, drummer. “unni, cepatlah ini panggungmu”. Hee joo terharu, tapi, selalu saja cari2 alasan dia bilang untuk apa aku menyanyi, audisinya sudah berakhir, tidak akan ada yang melihat. Ternyata Shin menyuruh Kyu won untuk memanggil mahasiswa lain untuk menonton dan Joon Hee berhasil meyakinkan Seok Hyun untuk menonton. Akhirnya hee joo tampil, di panggung yang dikelilingi lilin yang berbentuk hati dan diiringi oleh The Stupid. Seok Hyun hanya berkomentar, “Inilah cinta…”
Habis pertunjukkan, Hee Joo diantarkan kembali oleh Joon hee ke rumah sakit, dia masih saja sombong, “Jangan harap aku tersentuh dengan tindakanmu ini ya!” Joon hee sedih,”maafkan aku unni, ini memang salahku” Hee Joo lalu berkomentar,”Tidak apa-apa ini semua sudah kau perbaiki, ngomong2 apakah kau punya coklat?”  Joon Hee memberinya coklat, kali ini hee joo langsung memakan coklat itu.. Joon hee senang sekali, “WOW kau memakan coklat milikku” hee joo tersenyu sambil memakan coklat Joon hee, “tidak apa-apa jika aku gagal audisi, karena ini adalah penampilan terbaikku, Thank You.”
Hasil audisi sudah diumumkan, windflower dan ki young lolos audisi. Dan Hee joo juga lolos. Hee joo masih saja sombong pada mahsiswi lain, dia selalu saja adu mulut dengan mereka.
The Stupid dipanggil oleh Dosen hong ke sebuah ruangan. Ternyata ruangan itu adalah untuk mereka yang lolos audisi. Kyu won melihat Shin dan mencoba menegurnya, tapi dia malah memalingkan muka. Kyu won geram. Lain lagi dengan Bo woon, dia kesal melihat nenek sihir (Hee Joo) mendekati Joo hee-nya… (cinta segitiga.. ckckc..)
Seok hyun memberikan sambutan, dia bilang peserta yang lolos dibagi jadi dua kelompok, yaitu kelas musik dan kelas akting. Dia lalu menyuruh Kyu won masuk ke kelas akting, kyu won bingung, dia kan pemain musik. Sedangkan Shin, mencoba protes, The Stupid kan tidak ikut audisi kenapa dia juga dipanggil. Ternyata Dosen Hong merekomendasikan The Stupid. Seok Hyun bilang kalau Shin mau pergi silahkan. Saat Shin mau keluar, Yoon su masuk dan mendengar ucapan Seok hyun bahwa Kyu won masuk kelas akting.
Kyu won menatap ke arah Shin, Shin memperhatikan Yoon Su sedangkan, Yoon su sendiri hanya melihat ke arah Seok Hyun yang dari tadi melihat ke arah Kyu won… ckckck.. muter2 nih…
Kyu won berkata dalam hati,”ada apa ini? Situasi seperti apa ini? Perasaan apa ini? Aku sungguh tidak mengerti…”
Kyu won–> Shin–> Yoon su–> Seok hyun–> Kyu won…. >.<

Tidak ada komentar:

Posting Komentar